HP CS Kami 0852.25.88.77.47(WhatApp)

Kepemimpinan Dan Lingkungan Kerja Terhadap Semangat Kerja Pegawai

Contoh Tesis MAP  ~ Pengaruh Dan Bagaimana Pengaruh Kepemimpinan Dan Lingkungan Kerja Terhadap Semangat Kerja Pegawai Di Sekretariat Daerah Propinsi Sulawesi Utara

 

Salah Satu Kegiatan Yang Dilakukan Untuk Membangkitkan Semangat Pekerja

Salah Satu Kegiatan Yang Dilakukan Untuk Membangkitkan Semangat Pekerja

 

Latar Belakang Tesis  :

Untuk menyelesaikan permasalahan krisis kepercayaan dan tuntutan reformasi masyarakat sekarang ini, maka aparatur pemerintah harus mempunyai semangat kerja yang tinggi di dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, sehingga tercapai suatu pemerintahan yang berwibawa dan bersaih dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Karena apabila pegawai cenderung rendah semangat kerjanya akan memberikan dampak yang tidak baik dan menurunkan prestasi kerja dan produktivitas kerja yang lebih baik, lebih banyak dan lebih cepat untuk mencapai tujuan organisasi secara efektif dan efisien.

Nawawi menyatakan bahwa: “Morale atau semangat kerja yang tinggi atau positif merupakan faktor yang berpengaruh pada sikap berupa kesediaan mewujudkan cara atau metode kerja yang berdaya guna dan berhasil guna dalam meningkatkan prestasi atau produktivitas kerja (1990 : 155).

Permasalan 

Suatu organisasi akan dapat mencapai tujuan atau sebaliknya gagal dalam mencapai tujuannya sangat tergantung pada manusia yang berada dan bekerja di dalam organisasi tersebut. Sekalipun organisasi mempunyai unsur-unsur seperti uang, materi, mesin, metode, waktu dan kekayaan lainnya tidak akan dapat bermanfaat jika manusia tidak dapat memanfaatkan dan memberdayakan unsur-unsur tersebut. Sebaliknya kalau manusia dapat memanfaatkan dan memberdayakan dengan baik unsur-unsur tersebut, maka akan sangat membantu organisasi didalam mencapai tujuannya secara efektif dan efisien.

Menyadari akan peranan dan kedudukan manusia yang sangat penting dan strategis didalam menentukan keberhasilan organisasi, maka tingkat semangat kerja pegawai yang tinggi sangat diperlukan oleh setiap organisasi untuk mencapai tujuannya. Karena apabila tingkat semangat kerja pegawai rendah, maka kegiatan-kegiatan yang berupa administratif maupun manajemen di dalam organisasi akan berjalan lambat dan bahkan terhenti sama sekali. Oleh sebab itu semangat kerja pegawai sangat dibutuhkan dan. menjadi perhatian untuk ditingkatkan dan dipelihara terus pada setiap organisasi.

Sekretariat Wilayah Daerah Propinsi Sulawesi Utara adalah merupakan salah satu organisasi dari sistem organisasi Pemerintahan Daerah di Sulawesi Utara. Adapun dasar pelaksanaan tugas dari Sekretariat Daerah Propinsi Sulawesi Utara, adalah Peraturan Daerah Propinsi Sulawesi Utara Nomor 2 Talun 1992 tentang Organisasi dan Tatakerja Sekretariat Wilayah Daerah Tingkat I dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Daerah Tingkat I Sulawesi Utara. (Menurut ketentuan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, istilah Sekretaris Wilayah Daerah Propinsi Daerah Tingkat I diubah menjadi Sekretaris Daerah Propinsi).

Melihat begitu luas, kompleks dan beratnya tugas dan fungsi dari Daerah Propinsi Sulawesi Utara tersebut, maka Pemerintah Daerah  sangat membutuhkan Aparatur Pemerintah yang mempunyai semangat kerja yang di dalam melaksanakan, tugas pokok dan fungsi tersebut secara efektif dan efisien.

Tujuan Penelitian 

Tujuan yang hendak dicapai dari penelitian ini antara lain adalah sebagai berikut:

  1. Untuk mencari, menghimpun dan menganalisis data empirik guna menerangkan masalah penelitian yang sementara dihadapi.
  2. Untuk mengetahui dan membuktikan ada tidaknya hubungan pengaruh antara variabel-variabel kepemimpinan dari lingkungan kerja terhadap semangat kerja pegawai. Dengan lain perkataan untuk membuktikan kebenaran hipotesis yang diajukan.
  3. Untuk memenuhi salah satu syarat akademis dalam rangka mengakhiri pendidikan S2 Program Magister Administrasi Publik di Pasca Sarjana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Kesimpulan

Dari hasil analisis statistik yang dilakukan untuk menguji/membuktikan hipotesis penelitian yang diajukan, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut:

  1. Analisis Korelasi product moment menunjukkan bahwa antara variabel Kepemimpinan dengan Semangat Kerja Pegawai terdapat korelasi sebesar 0,5930. Antara variabel Lingkungan Kerja dengan Semangat Kerja Pegawai terdapat korelasi sebesar 0,6290. Sedangkan antara variabel Kepemimpinan dengan Lingkungan Kerja terdapat korelasi sebesar 0,4980. Dan ketiga hubungan tersebut setelah dikonsultasikan pada nilai tabel product moment adalah signifikan.
  2. Analisis Korelasi Parsial menunjukkan bahwa antara variabel Kepemimpinan­ dengan Semangat Kerja Pegawai terdapat hubungan yang murni walaupun dikontrol variabel Lingkungan Kerja, hubungan tersebut sebesar 0,4147 dan signifikan. Dan antara variabel Lingkungan Kerja dengan semangat Kerja Pegawai terdapat hubungan murni walaupun dikontrol variabel Kepemimpinan, hubungan tersebut sebesar 0,4753 dan hubungan tersebut juga signifikan.
  3. Analisis Korelasi Majemuk menunjukkan bahwa antara variabel Kepemimpinan dan Lingkungan Kerja secara bersama-sama mempunyai hubungan terhadap variabel Semangat Kerja Pegawai sebesar 0,7070 dan signifikan. Jadi kedua variabel bebas tersebut mempunyai kedudukan yang cukup kuat dan positif terhadap Semangat Kerja Pegawai.
  4. Hasil analisis Koefisien Determinasi menunjukkan bahwa kontribusi efektif variabel Kepemimpinan dan Lingkungan Kerja terhadap variabel Semangat Kerja Pegawai sebesar 50,00 %.
  5. Hasil analisis Regresi Berganda menunjukkan bahwa kecenderungan perubahan yang terjadi pada variabel Semangat Kerja Pegawai yang disebabkan oleh setiap perubahan 100% variabel Kepemimpinan adalah sebesar 0,6660. Sedangkan perubahan yang terjadi pada variabel Semangat Kerja Pegawai yang disebabkan oleh setiap perubahan 100% variabel Lingkungan Kerja adalah sebesar 0,4770. Jadi setiap perubahan naiknya variabel Kepemimpinan satu satuan akan mengakibatkan kenaikkan variabel Semangat Kerja Pegawai sebesar 66,60 %. Dan setiap perubahan naiknya variabel Lingkungan Kerja satu satuan akan mengakibatkan kenaikkan variabel Semangat Kerja Pegawai sebesar 47,70%.
  6. Prediksi terhadap hipotesis yang diajukkan adalah cermat dan tepat, karena ternyata standard deviasi variabe, tergantung (SDy) sebesar 14,6971 lebih besar dari standard deviasi error of estimate (SEest) variabel bebas (X) dan variabel tergantung (Y) sebesar 10,5160.

 

 

Leave a Reply

Open chat
Hallo ????

Ada yang bisa di bantu?